Petani Buah Naga di Loteng Gunakan Metode Penyinaran Lampu Listrik |
Lombok
Tengah, AlifMH.info - Petani buah naga di Desa Murbaya, Kabupaten Lombok
Tengah, Nusa Tenggara Barat menggunakan metode penyinaran lampu listrik untuk
memperbanyak produksi sehingga pendapatannya bertambah.
Dengan menggunakan metode penerangan lampu listrik,
produksi buah naga yang ditanam di lahan seluas empat hektare mencapai 200
kilogram sekali panen atau meningkat 100 persen dibandingkan sebelum
menggunakan penerangan lampu.
Kebun buah naga seluas empat hektare yang menggunakan metode penerangan lampu listrik |
Selain itu, buah naga yang dihasilkan juga semakin
besar. Bunganya juga selalu ada dan jarang ada yang rusak. Dan yang lebih
menggembirakan,, buah yang dihasilkan juga terasa lebih manis.
Untuk diketahui, kebun buah naga di Desa Murbaya
tersebut dilayani melalui program MCB On Game - Goes to Agriculture Market.
Program itu dibuat khusus yang ditujukan bagi para pelaku usaha, khususnya di
sektor agrikultura.
Program tersebut menawarkan fleksibilitas layanan
listrik, di mana para pelaku usaha dilayani dengan listrik pra bayar sehingga
dapat membeli token sesuai dengan kebutuhan listriknya.
Saat ini, sebanyak 50 pelaku usaha agrikultura di
NTB, telah memanfaatkan program tersebut. Mereka terdiri atas sektor
peternakan, perikanan dan kelautan, tambak dan juga perkebunan.
[ ا MF ]