Bandung,
AlifMH.info - Kamis, 18 Maret 2021, Menteri Pertahanan RI, Prabowo
Subianto, meninjau langsung pesawat CN235-220 MPA Senegal Air Force yang akan
dilaksanakan ferry flight esok hari dan menyerahkan pesawat CN235-220 MPA
tersebut secara simbolis bersama Direktur Utama PTDI, Elfien Goentoro, kepada
KASAU Senegal, General Papa Souleymane Sarr.
Dalam kesempatan ini, Bapak Prabowo juga memberikan
pengarahan kepada Engineer dan Karyawan Muda PTDI, untuk terus semangat bekerja
keras dalam mengembangkan industri pertahanan Indonesia. PTDI merupakan
kebanggaan bangsa dan pelopor kebangkitan industri kedirgantaraan Indonesia.
SDM Muda di PTDI merupakan masa depan yang nantinya akan menjawab harapan
bangsa dan negara Indonesia.
Pesawat CN235-220 MPA |
CN-235 adalah pesawat terbang hasil kerja sama
antara IPTN atau Industri Pesawat Terbang Indonesia (sekarang PT.Dirgantara
Indonesia) dengan CASA dari Spanyol. Kerja sama kedua negara dimulai sejak
tahun 1980 dan purwarupa milik Spanyol pertama kali terbang pada tanggal 11
November 1983, sedangkan purwarupa milik Indonesia terbang pertama kali pada
tanggal 30 Desember 1983.
Produksi di kedua negara di mulai pada tanggal
Desember 1986. Varian pertama adalah CN-235 Series 10 dan varian peningkatan
CN-235 Seri 100/110 yang menggunakan dua mesin General Electric CT7-9C berdaya
1750 shp bukan jenis CT7-7A berdaya 1700 shp pada model sebelumnya.
[ ا MF ]