Skadron UAV, Tentara Laut Diraja Malaysia (TLDM) |
Malaysia,
AlifMH.info - Tentara Laut Diraja Malaysia (TLDM) telah membentuk formasi
baru untuk mengoperasikan ScanEagle UAV.
Formasi tersebut, yang dikenal sebagai skadron 601,
diresmikan oleh Kepala Staff Angkatan Laut Malaysia Adm. Mohd Reza Bin Mohd
Sani, pada tanggal 4 Maret di Kota Kinabalu naval base. Dalam sebuah
pernyataan, skadron ini merupakan skadron pertama yang di dedikasikan untuk
mengoperasikan kendaraan udara nirawak.
Angkatan Laut Malaysia menerima batch pertama yang
terdiri dari 6 unit dari 12 ScanEagle UAV dari Amerika Serikat pada Mei 2020.
Pemberian UAV ini merupakan bagian dari program Maritime Security Initiative
(MSI) AS yang berupaya untuk meningkatkan kemampuan pengawasan udara dari
negara-negara yang berpikiran sama di seluruh Asia-Pasifik.
Selain UAV, Skadron 601 juga menerima dua pneumatic
launcher, dua unit SkyHook UAV retrieval system, dan dua unit ground control
dari AS. Perlengkapan tersebut dikatakan bernilai $44 juta. Selain Malaysia,
Indonesia juga dikabarkan menerima hibah UAV yang sama dari AS.
[ ا MF ]